
Folknews ID , SEMARANG - Departemen Agama ( Kemenag ) mempercepat proses sertifikasi lahan wakaf dengan kerjasama antar departemen di Jawa Tengah.
Direktur Pengembangan Zakat dan Wakaf dari Kementerian Agama, Prof. Dr. Waryono Abdul Ghafur, menggarisbawahi keharusan melindungi harta wakaf sebagai suatu ibadah yang perlu dilaksanakan dengan kesungguhan hati.
“Tanah wakaf merupakan aset milik Allah yang perlu diatur dengan kejujuran. Penyelenggaraan dan pemantauan tak hanya berfungsi sebagai tugas administrasi, melainkan juga bentuk ibadah yang sangat bermartabat,” jelas Prof. Waryono pada hari Senin (28/4) dalam siaran persnya.
Menurut data dari Kementerian Agama, hanya sekitar 53% dari total 445.504 titik yang terdaftar saja telah terselesaikan. tanah wakaf di Indonesia yang bersertifikat.
Jawa Tengah termasuk salah satu provinsi dengan kasus perselisihan wakaf paling banyak, terutama yang berkaitan dengan lembaga-lembaga semacam Badan Kenazhiran Masjid (BKM).
Kementerian Agama mengutamakan partisipasi aktif Penghulu, Badan Wakaf Indonesia, serta kantor pertanahan untuk mendorong percepatan pembuatan Akta Ikrar Wakaf (AIW) dan sertifikat dari BPN.
Untuk mempercepat prosesnya, Kemenag merancang sistem catatan yang didasarkan pada teknologi digital dengan menggunakan platfom e-AIW di situs web siwak.kemenag.
Inovasi ini meringankan tugas dalam urusan Administrasi. wakaf secara online dan sebagai bagian dari transformasi layanan publik yang didukung oleh pertanggungan jawab.
Rencana pengelolaan lahan wakaf terdiri atas pemeriksaan administrasi dengan menggunakan sistem SIWAK/SIWAKU, pengecekan di tempat, serta evaluasi organisasi yang dilakukan oleh PPAIW dan BWI.
Pengamanannya dicapai lewat proses sertifikasi, pemberian izin wakaf, serta kerjasama antara ATR/BPN dan kejaksaan guna menghindari perselisihan hukum.
“Kesejahteraan bukan hanya dari pendapatan formal, tetapi juga dari keberkahan tugas yang dijalankan dengan ikhlas dan profesional,” kata Prof. Waryono.
Dia menginginkan semua pihak terkait meningkatkan kerjasama demi menciptakan mekanisme pelaporan wakaf yang lebih transparan dan tahan lama. (jlo/jpnn)
Comments
Post a Comment